ABSTRAK
Materi KPK
mensyaratkan anak terampil dalam faktorisasi prima, perkalian, dan pembagian.
Materi KPK mencakup keterampilan berhitung yang kompleks. Siswa perlu
penjelasan yang berurutan dan merata untuk setiap siswa di kelas itu. Seorang
guru tidak mungkin memfasilitasi seluruh siswa. Berdasarkan
hasil observasi di lapangan, penguasaan siswa pada mata pelajaran matematika
pokok bahasan KPK rendah. Penjelasan dari guru tidak dapat menjangkau pemahaman
seluruh siswa dalam kelas tersebut karena guru merupakan satu-satunya sumber
informasi di dalam kelas.
Atas dasar itu dipilihlah metode tutor
sebaya untuk memperbanyak sumber informasi dan memaksimalkan pemahaman siswa
tentang KPK. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui peningkatan
hasil dan aktivitas belajar siswa pada konsep KPK di kelas VI SD Negeri XXXX dengan
penerapan metode tutor sebaya.
Pada penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dalam 2
siklus. Masing-masing siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan,
dan refleksi. Alat pengumpul data berupa tes siklus, lembar observasi aktivitas
siswa, angket, dan catatan anekdotal pengamatan terhadap guru. Hasil penelitian
ini menunjukkan bahwa pada siklus I persentase ketuntasan klasikal sebesar
44,73% dan persentase aktivitas siswa 59,025%. Pada siklus II persentase
ketuntasan klasikal meningkat menjadi 82,05% dan persentase aktivitas siswa
sebesar 98%. Dengan demikian metode tutor sebaya dapat meningkatkan hasil dan
aktivitas belajar siswa SD XXX kecamatan XXX kabupaten XXX. Berdasarkan hasil penelitian di atas, maka metode tutor
sebaya dapat dijadikan salah satu alternatif dalam proses pembelajaran dengan
masalah hasil dan aktivitas belajar siswa yang masih rendah dan guru dapat
mendalami tentang penelitian tindakan kelas (PTK).
Komentar0
Silahkan memberi komentar yang positif dan membangun. Terima kasih!