REPRESENTASI KEMISKINAN MASYARAKAT PESISIR PANTAI DALAM NOVEL GADIS PESISIR KARYA NUNUK Y. KUSMIANA (KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA)


REPRESENTASI KEMISKINAN MASYARAKAT PESISIR PANTAI DALAM NOVEL GADIS PESISIR KARYA NUNUK Y. KUSMIANA (KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA)

Penulis: annisa dwi cahyaningtyas

Abstract

Keberadaan karya sastra selalu dikaitkan dengan kehidupan masyarakat, seperti halnya novel. Novel merupakan salah satu karya sastra yang memiliki cerita berhubungan erat dengan keadaan dalam kehidupan bermasyarakat. Oleh karena itu, novel menjadi banyak diminati oleh ragam pembaca, terlebih lagi jika cerita yang disajikan berhubungan dengan fenomena permasalahan sosial, salah satunya seperti kemiskinan. Kemiskinan sendiri sudah menjadi permasalahan yang umum terjadi di seluruh negara. Novel tidak hanya menjadi hiburan atau bacaan semata, melainkan juga sebagai media penyampaian informasi karena novel tidak terlepas dari fenomena, budaya, maupun konflik sosial yang terjadi pada saat itu. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan bentuk-bentuk representasi kemiskinan kemiskinan masyarakat pesisir pantai yang ada dalam novel Gadis Pesisir karya Nunuk Y. Kusmiana, (2) mendeskripsikan faktor kemiskinan yang ada dalam novel Gadis Pesisir karya Nunuk Y. Kusmiana. Penelitian ini menggunakan pendekatan secara teoretis yang berfokus pada kajian sosiologi sastra dan secara metodologis menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode baca-catat dan kepustakaan. Metode analisis data yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Hasil analisis data disajikan dengan metode informal. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat sebelas bentuk representasi kemiskinan dan faktor kemiskinan dalam novel Gadis Pesisir karya Nunuk Y. Kusmiana. Bentuk representasi kemiskinan dalam novel ini berjumlah tujuh dan faktor kemiskinan berjumlah empat. Bentuk-bentuk representasi kemiskinan dalam novel Gadis Pesisir karya Nunuk. Y. Kusmiana terdiri atas ketidakmampuan memenuhi kebutuhan konsumsi dasar, cacat fisik maupun mental, ketidakberuntungan sosial, rendahnya kualitas sumber daya, kerentaan terhadap goncangan yang bersifat individual, ketiadaan akses terhadap kebutuhan hidup dasar, dan ketiadaan jaminan masa depan. Faktor kemiskinan dalam novel Gadis Pesisir karya Nunuk. Y. Kusmiana terdiri atas faktor individual, faktor keluarga, faktor sub-budaya, dan faktor struktural. Saran dari hasil hasil penelitian ini adalah (1) Diperlukan adanya pengembangan secara lebih lanjut pada penelitian ini mengenai representasi dengan menganalisis representasi dalam bidang lainnya yang ada dalam novel Gadis Pesisir karya Nunuk Y.Kusmiana, (2) Faktor-faktor kemiskinan yang menjadi permasalahan dalam novel Gadis Pesisir karya Nunuk Y. Kusmiana sekaligus dapat dijadikan gambaran dan pelajaran dalam memandang berjalannya perekonomian serta kehidupan dalam bermasyarakat. Selain itu, sebagai pandangan dalam tujuan untuk memutus dan mengatasi permasalahan kemiskinan yang selalu menjadi momok permasalahan negara 

Sumber : https://cararegistrasi.com/ZshIQ 

1 komentar untuk "REPRESENTASI KEMISKINAN MASYARAKAT PESISIR PANTAI DALAM NOVEL GADIS PESISIR KARYA NUNUK Y. KUSMIANA (KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA)"

Anisa AE Kamis, Februari 10, 2022 Hapus Komentar
Ini lagi kuliah jurusan bahasa dan sastra? Keren memang kemiskinan sekarang sedang menimpa negara kita tapi jarang diperhatikan, mantep pesan novelnya.